Linux for Security: CLI Basics & File Permissions

Lo pernah ngalamin situasi di mana sistem lo tiba-tiba kena exploit, padahal ngerasa udah aman? Banyak yang gak sadar kalau kesalahan kecil di file permissions atau kelalaian dalam perintah Linux dasar bisa jadi pintu masuk hacker. Sistem yang punya konfigurasi longgar memungkinkan siapa aja buat baca, ubah, atau bahkan eksekusi file penting tanpa batasan. Masalahnya, sebagian orang nganggep ini cuma detail teknis yang gak terlalu krusial—sampai akhirnya jadi celah yang bisa dieksploitasi. Solusinya? Lo harus paham gimana Linux for Security, mulai dari CLI basics sampai ke pengelolaan file permissions pakai chmod dan chown. Dengan ngerti dasar ini, lo bisa ngebentengin sistem lo dari kesalahan yang kelihatannya sepele, tapi efeknya bisa fatal.

1️⃣ Perintah Dasar Linux untuk Security

Linux CLI adalah alat utama dalam administrasi sistem dan keamanan jaringan. Berikut beberapa perintah dasar yang wajib dikuasai:

📂 Navigasi & Manajemen File

PerintahFungsi
lsMenampilkan isi direktori
pwdMenampilkan path direktori saat ini
cdBerpindah direktori
cpMenyalin file atau folder
mvMemindahkan atau mengganti nama file
rmMenghapus file atau folder

📌 Praktik:

  • Coba buat direktori baru, navigasikan, dan kelola file dengan perintah di atas.
  • Challenge: Buat file bernama security_notes.txt, lalu pindahkan ke folder Documents/security/.

🔎 Monitoring Proses & Resource

PerintahFungsi
ps auxMelihat daftar proses yang berjalan
topMemantau penggunaan resource sistem secara real-time
htopVersi lebih interaktif dari top
killMenghentikan proses berdasarkan PID

📌 Praktik:

  • Jalankan ps aux | grep ssh untuk melihat apakah ada service SSH yang berjalan.
  • Gunakan kill untuk menghentikan proses yang tidak perlu (hati-hati!).

🔍 Pencarian & Filtering Data

PerintahFungsi
grepMencari pola teks dalam file
findMencari file berdasarkan nama/atribut
locateMencari file berdasarkan database yang diupdate dengan updatedb

📌 Praktik:

  • Gunakan grep untuk mencari kata “error” dalam file log: bashCopyEditgrep "error" /var/log/syslog
  • Gunakan find untuk mencari semua file dengan ekstensi .log di /var/log/: bashCopyEditfind /var/log/ -name "*.log"

2️⃣ Memahami File Permissions di Linux

Di Linux, setiap file dan direktori memiliki permission yang mengatur siapa yang bisa membaca, menulis, dan mengeksekusi. Permission ini terdiri dari 3 bagian utama:

Jenis PermissionSimbolDeskripsi
Read (r)r--Bisa membaca file
Write (w)-w-Bisa mengubah file
Execute (x)--xBisa menjalankan file

Contoh tampilan permission menggunakan ls -l:

bashCopyEdit-rwxr-xr--  1 user user  4096 Mar 06 10:15 script.sh
  • Owner (rwx) = Bisa membaca, menulis, dan mengeksekusi.
  • Group (r-x) = Bisa membaca dan mengeksekusi, tapi tidak bisa menulis.
  • Others (r--) = Hanya bisa membaca.

🛠 Mengatur Permission dengan chmod

Kita bisa mengubah permission file dengan chmod menggunakan symbolic mode atau numeric mode.

  • Symbolic Mode bashCopyEditchmod u+x script.sh # Menambahkan execute untuk owner chmod g-w file.txt # Menghapus write untuk group chmod o+r file.log # Menambahkan read untuk others
  • Numeric Mode (Menggunakan angka oktal) bashCopyEditchmod 755 script.sh # Owner full akses, group & others bisa membaca & eksekusi chmod 644 file.txt # Owner bisa baca & tulis, group & others hanya bisa membaca

📌 Praktik:

  • Coba buat file baru, ubah permission-nya dengan chmod, lalu periksa dengan ls -l.
  • Challenge: Buat script .sh, lalu atur permission agar hanya bisa dieksekusi oleh owner.

3️⃣ Mengubah Kepemilikan File dengan chown

Selain permission, file juga memiliki pemilik yang dapat diubah dengan chown.

Format:

bashCopyEditchown user:group file.txt

Contoh:

bashCopyEditchown root:admin config.cfg  # Mengubah owner ke root dan group ke admin

📌 Praktik:

  • Buat file, ubah kepemilikannya, lalu periksa dengan ls -l.

4️⃣ Studi Kasus: Konfigurasi Salah pada Permission

Salah konfigurasi permission bisa membuka celah keamanan. Contoh kasus:

❌ Permission Terlalu Longgar

Misalnya ada file konfigurasi yang bisa dibaca oleh semua orang:

bashCopyEdit-rw-rw-rw- 1 user user  1024 Mar 06 12:00 credentials.txt

Artinya, siapa pun bisa membaca dan menulis file tersebut, berisiko bocor ke hacker.

✅ Solusi:

bashCopyEditchmod 600 credentials.txt  # Hanya owner yang bisa baca & tulis

Kesimpulan & Praktik Lanjutan

Menguasai perintah dasar Linux dan file permissions adalah langkah awal yang penting dalam cybersecurity. Kesalahan dalam permission bisa membuka celah bagi hacker untuk mencuri atau merusak data. Oleh karena itu, selalu periksa permission dengan ls -l, ubah dengan chmod, dan atur kepemilikan dengan chown.

📌 Praktik Lanjutan:

  1. Analisis permission sistem dengan ls -l /etc/ dan identifikasi file dengan permission berbahaya.
  2. Konfigurasi firewall dengan UFW untuk membatasi akses ke sistem (materi hari ke-4).
  3. Eksperimen dengan Wireshark untuk melihat bagaimana paket data dikirim dalam jaringan (materi hari ke-3).

Leave a Comment